Dahulu kala di kerajaan yang sangat jauh, tempat sihir hidup berdampingan dengan kenyataan, hiduplah putri Layna. Kerajaannya sama besarnya dengan megahnya, di mana setiap penduduknya merasa damai, baik itu gnome yang sangat kuat atau peri kecil dengan kekuatan untuk mengubah hari tua yang membosankan menjadi perayaan yang tak terlupakan. Saat sang putri tumbuh dewasa, para penasihatnya mengelola kerajaan sebelum dia dewasa dan diizinkan naik takhta. Semua orang tahu kecantikan dan kemegahan pewaris muda itu, tapi sayangnya, Layna tidak tertarik dengan kehidupan rakyatnya di masa depan. Dia menghabiskan hari-harinya dalam kegembiraan tanpa rasa khawatir, tanpa menyadari tanggung jawab atas posisinya di masa depan.
Akhirnya hari istimewanya tiba! Tidak ada seorang gadis pun di kerajaan ini yang lebih memesona dan bersemangat daripada sang putri, dan tidak ada yang bisa membayangkan sesuatu yang salah... Penobatan diadakan di ruang singgasana yang bermandikan sinar matahari, musik memenuhi udara, dan anggota istana yang berpakaian gagah menyambut calon ratu mereka dengan wajah tersenyum. Seolah-olah dalam mimpi dongeng, kegembiraan murni membuat kepala sang putri berputar, dan dia tidak sabar menunggu sampai akhirnya dia merasakan beban mahkota di kepalanya. Lalu tiba-tiba, musik berhenti... Seseorang terbang melewati kerumunan ke tengah ruangan. Beberapa saat kemudian, karena sangat ketakutan, Layna melihat seorang penyihir di hadapannya. Dia tidak tahu apa yang sedang terjadi. Dia bahkan tidak bisa menggerakkan satu jari pun, seolah-olah dia sedang disihir. Suara tamu tak diundang itu memecah keheningan yang memekakkan telinga: "Kamu, yang menyebut diri mereka sebagai pewaris sah takhta, apakah kamu benar-benar siap untuk memerintah kerajaan dan bertanggung jawab atas nasib rakyatmu yang sederhana?! Kamu hidup di dunia yang mewah, tidak pernah mengenal greif, dan setiap saat ratusan senyuman munafik siap membantu dan memanggil untuk membawa apa pun yang kamu inginkan di atas piring perak... Kalau begitu, jadi tidak akan ada bocah manja yang akan pernah memerintah kita!" Penyihir itu menjentikkan pergelangan tangannya dan cahaya terang membanjiri setiap inci ruang singgasana. Layna menutup matanya rapat-rapat, dan lantainya menghilang... Saat sang putri membuka matanya, dia mendapati dirinya berada di tumpukan jerami yang dikelilingi oleh ladang tak berujung, bukan tembok kerajaan. Seorang pria muda dan kakeknya bergegas keluar dari rumah terdekat untuk membantunya, tetapi tidak ada yang mengenali gadis muda itu sebagai calon ratu. Setelah Layna menyadari kutukan penyihir jahat mengaburkan pikiran rakyatnya, dia memutuskan untuk memburunya dan membuktikan bahwa dia pantas untuk memerintah kerajaan! Cari tahu apakah sang putri berhasil mematahkan kutukan jahat, atau apakah ingatan putri Layna ditakdirkan untuk dilupakan selamanya!
Bersiaplah untuk:
- Lokasi fantasi yang menyenangkan
- 100 level menarik dengan berbagai tingkat kesulitan
- Karakter yang tak terlupakan
- Gameplay untuk segala usia